Berbagi Tulisan : Anjarose'Blog: September 2016

Membangun Rumah dengan Surat Al-Ikhlas, Siapa Mau?

, by Anjarose

Fungsi Rumus HLOOKUP dan VLOOKUP pada Microsoft Excel

Perintah ini dikenal dengan fungsi pembacaaan tabel. Penggunaan fungsi ini minimal harus ada 2 tabel yang digunakan.

a) Fungsi VLOOKUP (Vertikal Lookup)

Fungsi ini digunakan untuk membaca tabel yang bentuknya tegak lurus (vertikal). Bentuk umum fungsi ini adalah =VLOOKUP(Lookup value;Table array;col_index_num;range_lookup). Perhatikan contoh berikut.

Saya akan membuat daftar pembelian transaksi pembelian alat tulis pada toko buku “ANANDA”.

· Pertama buat tabel barang : tabel saya beri nama tb_brg, caranya klik tabel -> design-> table name

· Kemudian buat tabel kedua yaitu tabel transaksi

· Selanjutnya kita gunakan fungsi VLOOKUP untuk membaca barang dan harga pada tb_brg. Pada tabel transaksi kolom barang diisi rumus =VLOOKUP (M16;tb_brg;2).

Ket :

- M16 menerangkan kunci pembacaan antara kedua tabel (kd_brg) ,

- tb_brg artinya tabel yang akan dibaca.

- 2 merupakan nomor kolom dari tabel yang akan dibaca yaitu kolom barang.

Begitu juga untuk pada kolom harga tabel transaksi hanya saja yang dibaca adalah harga yaitu kolom ke-3

b) Fungsi HLOOKUP (Horizontal Lookup)

Fungsi ini digunakan untuk membaca tabel sumber yang bentuknya horizontal. Bentuk umum fungsi ini adalah =HLOOKUP(Lookup value;Table array; row_index_num; range_lookup).

Contoh : Buat tabel mobil, atributnya terdiri dari kd_mobil, jns_mobil, dan harga/hari. Seperti gambar dibawah ini:

Kemudian membuat tabel sewa :

Untuk menampilkan jenis mobil pada tabel sewa. Rumus =HLOOKUP (B14;$B$14:$D$16;2;FALSE).

Ket :

· B14 adalah Lookup value kunci pembaca antara kedua tabel yaitu “HD”.

· $B$14:$D$16 adalah table_array, range tabel sumber (tabel mobil).

· 2 = Row_index_num yaitu nomer baris yang akan diambil dari tabel sumber (tabel mobil). AV terletak dibaris ke-2.

· FALSE adalah range_lookup.

Sedangkan untuk memanggil baris berikutnya =HLOOKUP(C14;$C$14:$D$16;2;FALSE)

Ket :

· C14 kunci pembaca antara kedua tabel yaitu “AV” pada tabel mobil

· $C$14:$D$16 adalah table_array, range tabel sumber (tabel mobil).

· 2 = Row_index_num yaitu nomer baris yang akan diambil dari tabel sumber (tabel mobil). AV terletak dibaris ke-2.

· FALSE adalah range_lookup.

Kemudian Rumus untuk menentukan Total Bayar : =HLOOKUP(C14;$C$14:$D$16;3;FALSE). Pada total bayar row_index_num nya adalah 3 karena harga AV =200.000 terletak dibaris ke-3.

Demikian Contoh Fungsi Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP, Mudah-mudahan bermanfaat. J

No komentar

, by Anjarose

#JanganSalahBerharap

No komentar

, by Anjarose

Mendambakan Anak Sholeh dan Sholeha, Anak harus Terkonsep dengan Jelas

Siapa yang tidak menginginkan anak yang soleh dan solehah? Tentu itu adalah dambaan para orang tua. Tapi, kebanyaknya orang tua hanya sekedar menginginkan tanpa adanya usaha pembentukan diri pada anak. Jadi sebagai orang tua yang mempunyai anak haruslah kita mempunyai konsep yang jelas tentang anak, mau seperti apa anak kita?

Ingin mempunyai anak sholeh-sholeha tapi anak dibiarkan menonton tv, bermain game, gadget, berjam-jam sesuka hatinya tanpa ada penyaring informasi, dan pengontrol. Anak bebas menerima informasi dari mana saja. Sedangkan pendidikan agama dari orang tua sangat sedikit atau bahkan tidak pernah, anak ditempatkan di sekolahan yang tidak ada pendidikan agamanya/sekolah non islam, dll. Apakah bisa kita mendambakan anak yang sholeh-sholeha?

Pada saat ini kita sedang berada pada 3 peradaban yakni peradaban islam, peradaban barat, dan peradaban tradisional. Masing-masing peradaban tentu memiliki cara pandang yang berbeda dalam segala hal. Contohnya dalam pengasuhan dan pendidikan anak, masing-masing memiliki cara tersendiri.

Peradaban lokal tradisional konsep anak biasanya hanya sekedar proses reproduksi dan tempat bergantung orang tua di hari tua, anak dibiasakan untuk menjadi pewaris.

Peradaban barat /modern anak sering dianggap sebagai beban, ancaman, ataupun hiburan. Sedangkan menurut pandangan islam disamping sebagai anak biologis, historis, dan ideologis, anak juga diharapkan dapat menjadi anak yang teologis. Anak dapat dibanggakan prestasi dan baktinya, juga anak yang bisa melanjutkan perjuangan dakwahnya sekaligus sebagai pengirim doa ketika orang tuanya sudah tiada.

Dalam Al-Qur’an setidaknya ada 4 tipologi anak yang bisa dilihat dalam realitas social,yaitu :

1. Anak sebagai perhiasan dunia, aksesoris kebanggaan yang dimanjakan dan dipamerkan prestasinya meskipun belum tentu bisa berbakti.

“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apayang diinginkan, berupa perempuan-perempuan,anak-anak, harta benda yang tumpukdalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan,hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup didunia, dan disisi Allah-lah tempat kembali yang baik. ”(QS:3:14)

“Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amal kebajikan yang terus-menerus adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.”(QS:18:46)

2. Anak sebagai ujian atau pengundang fitnah. Yaitu anak yang membuat orang tua lupa dan lalai tujuan hidup, mengganggu ibadah dan perjuangan.

“Dan ketahuilah bahwa hartamu dan anakmu itu hanyalah cobaan dan sesungguhnya disisi Allah ada pahala yang besar.”(QS.8:28)

“Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu),dan disisi Allah pahala yang besar.”(QS.64:15)

3. Anak sebagai musuh yang memalukan,mengancam, membahayakan, bahkan membinasakan orang tua di dunia, akhirat, harta,dan jiwa.

“Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu maafkan dan kamu santuni serta ampuni (mereka), maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS.64:14).

4. Anak sebagai cahaya mata, meningkatkan optimism dunia akhirat,membanggakan dan membahagiakan,menyenangkan, dan menenangkan, serta yang berprestasi dan berbakti. (QS. 25:74)

Anak-anak yang termasuk tipologi ke-empat itulah yang seharusnya menjadi obsesi setiap muslim. Setiap kita jauh hari sebelum miliki anak, harus sudah memiliki konsep yang jelas mengenai anak-anak shalih-shaliha yang didambakan.

Mendambakan anak yang sholeh-sholeha tentu juga harus terbentuk orang tua yang sholeh dan sholeha juga. Olehkarenanya sebagai orang tua ataupun calon orang tua marilah kita juga senantiasa memperbaiki diri untuk menjadi orang tua yang shalih.

Didalam Al-Qur’an Allah menggambarkan 5 sifat anak shalih dan shalihah dalam (QS. 3:113-114),Yakni :

Rajin membaca ayat-ayat Allah,minimal akrab dengan AL-Qur’an
Rajin beribadah
Memiliki keimanan yang kuat
Terlibat dalam kehidupan social, aktif dalam amar ma’ruf nahi munkar.
Selalu bersemangat berprestasi dalam hal-hal positif

Marilah kita konsep dengan jelas pembentukan diri anak. Untuk menjadikan anak sholeh-sholeha. Tentu kita harus memilih pola pengasuhan dan pendidikan yang sesuai dengan konsep pembentukan diri anak yang kita inginkan yaitu membentuk anak menjadi pribadi yang sholeh.

Referensi : Purwodarsono, Didik. “Prinsip-Prinsip Pendidikan Anak Yang Islami”. Pondok Pesantren Modern Miftahunnajah : Sleman

No komentar

, by Anjarose

Pengertian Perangkat Lunak dan Karakternya

No komentar

, by Anjarose

Perbanyak Doa diwaktu-waktu ini, Waktu Mustajab untuk Berdoa

sumber gambar : tandapagar.com

Setiap umat manusia tentu melakukan ibadah ini, berdoa. Doa adalah cara kita untuk berinteraksi, memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan, kemudahan atas segala sesuatu dalam kehidupan kita, baik untuk kehidupan didunia ataupun kehidupan akhirat. Allah berfirman dalam QS : AL-Mu’min [40] : 60 :

“Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku[1326] akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina."

Ayat tersebut membuktikan bawah kita sebagai manusia di perintahkan untuk berdo’a, memohon kepada Sang Pencipta, Allah SWT. Berdoa adalah kewajiban kita seorang manusia yang membuktikan betapa lemahnya kita tanpa daya dan upaya apapun tanpa pertolongan Allah.

Dalam berdoa, tentu kita harus melakukannya dengan baik dan benar karena setiap doa yang baik akan senantiasa dikabulkan. sebagaimana yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad di dalam sebuah hadits, "Tidak ada seorang muslim pun yang berdoa kepada Allah, yang mana doanya tidak diarahkan kepada kemaksiatan atau perbuatan dosa dan memutus tali famili, kecuali Allah akan mengabulkannya."

Selain kita harus berdoa dengan baik, benar dan sungguh-sungguh. Kita juga harus tahu waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa. Berikut ini waktu-waktu mustajab untuk berdoa :

1. Setelah Shalat Fardhu

Dari Abu Umamah, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, beliau menjawab.

“Di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai shalat fardhu.” [HR. At-Tirmidzi]

2. Pada Waktu Sujud Dalam Shalat

Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Adapun pada waktu sujud, maka bersungguh-sungguhlah berdoa sebab saat itu sangat tepat untuk dikabulkan.” [HR Muslim]

3. Doa Diantara Adzan dan Iqamah

Dari Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Doa tidak akan ditolak antara adzan dan iqamah.” [HR Abu Daud]

4. Sepertiga Akhir Malam

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda.

“Sesungguhnya Rabb kami yang Maha Berkah lagi Maha Tinggi turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga akhir malam, lalu berfirman ; barangsiapa yang berdoa, maka Aku akan kabulkan, barangsiapa yang memohon, pasti Aku akan perkenankan dan barangsiapa yang meminta ampun, pasti Aku akan mengampuninya.” [HR Bukhari]

5. Pada Waktu Bangun Tidur Dimana Ketika Tidur Dalam Keadaan Suci

Dari ‘Amr bin ‘Anbasah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci lalu terbangun pada malam hari kemudian memohon sesuatu tentang urusan dunia atau akhirat melainkan Allah akan mengabulkannya.” [HR Ibnu Majah]

6. Saat Berbuka Puasa Bagi Orang Yang Berpuasa

Dari Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu ‘anhu bahwa dia mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa pafa saat berbuka ada doa yang tidak ditolak”. [HR. Ibnu Majah]

7. Pada Saat Hari Jum’at

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Abul Qasim Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Sesungguhnya pada hari Jum’at ada satu saat yang tidak bertepatan

seorang hamba muslim shalat dan memohon sesuatu kebaikan kepada Allah melainkan akan diberikan padanya, beliau berisyarat dengan tangannya akan sedikitnya waktu tersebut.” [HR. Bukhari]

8. Ketika Hujan Turun

Dari Sahl bin a’ad Radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda.

“Dua doa yang tidak pernah ditolak ; doa pada waktu adzan dan doa pada waktu hujan”. [HR. Hakim].

9. Pada Malam Lailatul Qadar

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar.” [Al-Qadr : 3-5]

10. Doa Pada Hari Arafah

Dari ‘Amr bin Syu’aib Radhiyallahu ‘anhu dari bapaknya dari kakeknya bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Sebaik-baik doa adalah pada hari Arafah”. [HR At-Tirmidzi]

11. Pada Saat Jihad Fii Sabilillah

Dari Sahl bin Sa’ad Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Ada dua doa yang tidak tertolak atau jarang tertolak ; doa pada saat adzan dan doa tatkala perang berkecamuk.” [HR Abu Daud]

12. Pada Saat Ajal Tiba/ Meninggalnya Seseorang

Dari Ummu Salamah bahwa Rasulullah mendatangi rumah Abu Salamah (pada hari wafatnya), dan beliau mendapatkan kedua mata Abu Salamah terbuka lalu beliau memejamkannya kemudian bersabda:

“Sesungguhnya tatkala ruh dicabut, maka pandangan mata akan mengikutinya’. Semua keluarga histeris. Beliau bersabda : ‘Janganlah kalian berdoa untuk diri kalian kecuali kebaikan, sebab para malaikat mengamini apa yang kamu ucapkan”. [HR Muslim]

No komentar

, by Anjarose

Ibu Hamil, Yuk Baca doa ini

sumber gambar : rumahsedekah.com

Seorang ibu hamil mampu bertahan dari penderitaan dengan pengobatan spiritual yaitu doa dan keyakinan. Doa begitu kuat jika si ibu meyakini dan bersungguh-sungguh. Adapun Doa-doa untuk ibu hamil sebagai berikut :

1. Doa Tobat dan penyerahan diri

Kehamilan salah satu jalan jihad maka perbanyak tobat dan berserah diri kepada Allah.

"Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi”. (QS: Al-A’raf [7] :23)

“Ya Tuhan kami, Sesungguhnya kami telah beriman, Maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka." (QS Ali Imran [3]: 16)

2. Doa Memohon Rizki untuk dapat Menghidupi Keturunan

Nabi Ibrahim senantiasa berdoa kepada Allah agar keturunannya dijamin rezekinya oleh Allah. Berikut ini doa beliau :

“Ya Tuhan kami, Sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, Ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, Maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, Mudah-mudahan mereka bersyukur.” (QS Ibrahim [14]: 37).

“Ya Tuhan kami, Sesungguhnya Engkau mengetahui apa yang kami sembunyikan dan apa yang kami lahirkan; dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada di bumi maupun yang ada di langit.” (QS Ibrahim [14]: 38)

3. Doa Memohon Keturunan yang Saleh

Ismail adalah anak saleh keturunan nabi Ibrahim as. Yang akhirnya menjadi nabi juga. Ayahnya selalu membacakan doa sebagai berikut :

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS Ibrahim [14]: 40)

“”Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.” (QS Ash-Shaffat[37]:100)

“Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) diantara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah Taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” (QS Al-Baqarah [2]: 128)

"Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (QS Ali imran[3]: 38)

4. Doa Memohon Kekuatan, Ketabahan, dan Dimudahkan Urusan

Kehamilan selalu disertai dengan banyak kejadian. Diri ini, tenaga medis terkadang juga tidak dapat mengatasinya. Untuk itu si ibu baiknya memohon kepada Allah dengan rajin membaca doa berikut ini :

"Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu).” (QS Al-a’raf[7]: 126)

"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. beri ma'aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir." (QS : Al-Baqarah[2]: 286)

Allahumma laa saha i’llaa maa ja’altahu sahlaan wa anta tajna idzaa syi’ ta sahlaan

“Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang telah Engkau mudahkan sedang yang susah bisa Engkau jadikan mudah apabila Engkau menghendakinya” (HR Ibnu Hibban)

5. Do’a untuk Ibu Hamil apabila Merasa Mulas

Ketika Si Ibu merasa perut mulas atau sakit pada saat hari-hari mendekati persalinan, sebaiknya bunda berpasrah diri kepada Allah SWT. Menyerahkan segala urusan ini kepada Yang Maha Penolong. Doa berikut ini bisa dibaca menjelang persalinan :

"Ya Tuhan kami Hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan Hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan Hanya kepada Engkaulah kami kembali." (QS Al-Mumtahanah[60]:4)

"Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy Yang Agung."(QS At-Taubah[9]: 129)

6. Doa Ketika Bayi sudah Lahir

Ketika bayi dalam kandungan sudah lahir maka mohonkanlah kepada Allah SWT agar bayi anda diberikan perlindungan dari segala keburukan dan kelak menjadi keturunan yang menyenangkan. Doa dibawah ini dapat dibaca ketika bayi anda telah lahir :

Innii ‘u’iidzuka bikalimaatil laahit tammati min kulli syaithooni wa haammatiw waminkulli ‘ainillaammatin

“Aku berlindung untuk anak ini dengan kalimat Allah yang sempurna dari gangguan setan dan gangguan binatang serta gangguan sorotan mata yang dapat membawa akibat buruk bagi apa yang dilihatnya.”(HR Bukhari).

"Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (Kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”(Al-Furqan[25]:74)

7. Do’a untuk Berlindung kepada Allah SWT dari Gangguan Jin

Bismillaahilladzii laa yadhurru ma’asmihi syai’un fiil’ ardhi walaa fiissamaaaaaa’i wa ha wassamii’ul’aliim

“Dengan nama Allah SWT yang karena bersamanya, tidak ada sesuatu apapun di langit dan di bumi mampu mendatangkan bahaya, dan Dia-lah Maha Mendengar lagi maha Mengetahui.” (HR Abu daud, Tirmidzi, dan Ahmad)

A’uudzu bikalimaatil laahittammaati min syarri maa kholaq

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah SWT yang sempurna, dari kejahatan apa saja yang diciptakan-Nya”. (HR Muslim)

A’uudzu bikalimaatil laahittammaati min ghodhobihi wa man syarri ‘ibaadihi wa min hamazaatisy syayaathiini wa an yakh dhuruun

“Aku berlindung dengan kalimat Allah SWT yang sempurna dari murka-Nya dan siksa-Nya dan dari kejahatan hamba-hamba-Nya, dan dari bisikan-bisikan setan, serta dari kedatangan mereka kepadaku.” (HR Tirmidzi & Nasa’i )

No komentar

, by Anjarose

Pages

Membangun Rumah dengan Surat Al-Ikhlas, Siapa Mau?

Fungsi Rumus HLOOKUP dan VLOOKUP pada Microsoft Excel

#JanganSalahBerharap

Mendambakan Anak Sholeh dan Sholeha, Anak harus Terkonsep dengan Jelas

Pengertian Perangkat Lunak dan Karakternya

Perbanyak Doa diwaktu-waktu ini, Waktu Mustajab untuk Berdoa

Ibu Hamil, Yuk Baca doa ini

About me

Follow Me

Popular Posts

Blog Archive

Total Tayangan Halaman

Pages

Membangun Rumah dengan Surat Al-Ikhlas, Siapa Mau?

Fungsi Rumus HLOOKUP dan VLOOKUP pada Microsoft Excel

#JanganSalahBerharap

Mendambakan Anak Sholeh dan Sholeha, Anak harus Terkonsep dengan Jelas

Pengertian Perangkat Lunak dan Karakternya

Perbanyak Doa diwaktu-waktu ini, Waktu Mustajab untuk Berdoa

Ibu Hamil, Yuk Baca doa ini

About me

Follow Me

Popular Posts

Blog Archive

Total Tayangan Halaman

Subscribe